Bejat, Seorang Pemuda Bunuh Ibu Kandung di Kabupaten OKU Selatan

OKU SELATAN, MERDEKASUMSEL.COM - Bejat, anak durhaka dan tidak berperikemanusiaan, mungkin kata-kata itu tepat disematkan untuk Edian Saputra (23) warga Dusun I Desa Kemu Kecamatan Pulau Beringin Kabupaten OKU Selatan.

Entah apa penyebabnya, Edian Saputra tega menghabisi atau membunuh ibu kandungnya sendiri yakni Marlina (40).

Pelaku membunuh ibu kandungnya dengan cara memukul kepala korban menggunakan kayu sebanyak 10 kali hingga sang ibu bersimbah darah dan meregang nyawa.

Pemukulan itu sendiri dilakukan pelaku ketika sang ibu tengah mencuci pakaian di kamar mandi kediamannya pada Senin (25/2/2019) sekitar pukul 09.00.

Baca Juga : 

• Habiskan Anggaran Rp 70 Juta, Konser Damai KPU Prabumulih Sepi Dihadiri Warga

Pelaku Edian oleh warga dan perangkat desa dibantu bhabinkamtibmas serta baninsa kemudian diamankan ke balai desa lalu selanjutnya diserahkan ke pihak kepolisian resort OKU Selatan.

Hingga berita ini diturunkan belum diketahui apa penyebab pelaku memukul kepala ibu kandungnya sebanyak 10 kali hingga tewas tersebut.

Para petugas kepolisian sendiri hingga saat ini masih melakukan penyelidikan terkait kasus yang membuat masyarakat Kabupaten OKU Selatan gempar tersebut.

Kabar peristiwa pembunuhan itu sendiri gempar di media sosial facebook setelah diposting salah satu anggota polisi. Bahkan kabar pembunuhan itu telah dibagikan ratusan kali dan dikomentari ratusan pengguna media sosial yang hampir seluruhnya menghujat pemuda tersebut.

Menurut warga, pelaku pembunuhan ibu kandung tersebut selain memang sering kecanduan dan stres sering menghirup lem aibon.

"Memang agak kurang sehat (gila-red) budak itu, ibunya sering dipukuli dan sering konsumsi aibon. Bahkan pernah beberapa kali mencoba bunuh diri, ini malah membunuh ibu sendiri. Astafirullah," ungkap warga.(FR)