 |
| Warga naik atap mobil untuk pulang ke desa |
OKU SELATAN, MERDEKASUMSEL.COM - Pada zaman serba canggih seperti sekarang ini, selain akses internet sudah menjangkau berbagai pelosok juga transportasi telah merata ke berbagai penjuru. Namun hal itu sepertinya belum dirasakan warga Kisam Kabupaten OKU Selatan.
Diduga akibat minimnya kendaraan transportasi membuat warga harus rela menaiki atap mobil untuk pulang ke kampung halaman atau menuju pasar.
Terlebih ketika sore atau malam hari, dunia modern yang dirasakan banyak orang di kota besar hanya jadi angan atau hanya ada di dalam televisi bagi warga tersebut.
Untuk menuju desa atau sebaliknya dari desa hendak ke kota, warga hanya bisa berpergian dengan menaiki beberapa mobil angkot tua yang hanya beroperasi sekali dalam sehari.
"Dak pacak idak, kalo dak naik atap dak pacak balik," ungkap warga kepada Merdekasumsel.com beberapa waktu lalu.
Begitupun untuk para siswa yang ada di wilayah tersebut, selain berebut naik angkot yang ada hingga ke atas atap. Terkadang siswa harus berjalan hingga belasan kilometer untuk menuju sekolah.
"Beginilah kondisi di sini, semestinya walau untuk warga tidak disiapkan kendaraan hendaknya pemerintah mengupayakan agar wilayah jauh diberikan sarana transportasi. Daerah lain banyak bantuan mobil bus sekolah dan lainnya kenapa kita tidak," bebernya.(FR)
0 komentar:
Posting Komentar