Pejabat Prabumulih Cemas, Ketua Legiun Veteran Acungkan Senjata Api Saat Pidato

IST : Ketua LVRI Prabumulih ketika acungkan Pistol

Prabumulih, Merdekasumsel.com - Para pejabat di kota Prabumulih mulai dari Walikota, Wakil Walikota, Kapolres, Ketua DPRD Prabumulih dan lainnya, mendadak cemas ketika menyaksikan Ketua Legiun Veteran Republik Indonesia (LVRI) Prabumulih, Tasmo mengeluarkan senjata api dan mengacungkannya ke arah para pejabat.

Hal itu dilakukan ketua LVRI ketika menyampaikan pidato dalam acara ramah tamah usai upacara HUT ke 74 Kemerdekaan Republik Indonesia di pendopoan rumah dinas walikota Prabumulih, pada Sabtu (17/8/2019).

Tasmo melakukan ekspresi itu ketika menceritakan sejarah para pejuang ketika mengusir penjajahan dari kota Prabumulih.

Ketua LVRI yang serius dan mendalami cerita mengusir penjajah itu kemudian secara spontan mengeluarkan senjata api dari balik bajunya.

Belum diketahui jelas senjata api itu palsu atau asli namun kuat dugaan senjata tersebut palsu karena para petugas kepolisian tidak melakukan pemeriksaan.

Selain itu, tujuan ketua LVRI hanya menyampaikan cerita dengan berbagai ekspresi dan bahkan menyanyikan lagu kala perang.

"Ketika ada penjajah belanda dulu, begini kami nembak, tidak tembak betis," kata Tasmo mengacungkan senjata api ke hadapan para pejabat dan tamu undangan yang duduk mendengarkan sambutan.

Mendapati itu, para pejabat mendadak cemas. Kapolres yang saat itu diduga tak ingin terjadi hal tak diinginkan kemudian memberikan isyarat agar anak buahnya mengambil dan mengamankan senjata api.

Namun ketika beberapa anggota mendekat, ketua LVRI itu langsung memasukkan senjata ke balik bajunya dengan terdengar kata-kata Tasmo. "Kenapa kalian mau menangkap saya," katanya seraya melanjutkan pidato.

Seorang tamu undangan kepada awak media mengaku sempat tegang ketika ketua LVRI itu mengacungkan senjata api.

"Seru tadi, pas pidato pak Tasmo itu ngeluarkan pistol dan diarahkan ke pejabat. Cemas galo tadi, kapolres bae langsung nyuruh ajudannyo amankan pistol dan periksa apo palsu atau asli," kata seorang tamu undangan enggan namanya disebutkan.

"Untung dak meletup, bangso pistol tu meletup keno pejabat pacak viral Prabumulih," tambahnya seraya menduga pistol palsu karena tidak mungkin pensiunan yang cerdas membawa senjata api di acara kenegaraan. (FAP)