Prabumulih, Merdekasumsel.com - Terhitung sejak hari Rabu lalu, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcail) Pemerintah Kota Prabumulih pindah kantor ke kawasan Pasar Prabumulih.
Sebelumnya Disdukcapil ada di lantai 7 dan lantai dasar gedung Pemerintah Kota (Pemkot) Prabumulih, mulai Senin (14/10/2019) mendatang pindah ke eks kantor Walikota Prabumulih yang terletak di Jalan Jenderal Sudirman Kelurahan Prabumulih tepatnya bersebelahan dengan kantor DPRD Prabumulih dan Kantor Dinas Pendidikan Prabumulih.
Bahwa pada beberapa hari terakhir seluruh pegawai Disdukcapi mulai berkemas dan mengangkuti seluruh barang ke kantor baru. Tidak hanya itu, sejak dua hari terakhir layanan pembuatan KTP Elektronik, Akte kelahiran maupun lainnya terpaksa ditunda lantaran alat rekam turut dipindahkan ke gedung baru.
Kepala Disdukcapil Pemkot Prabumulih, Haryadi mengatakan meski tengah sibuk angkut barang namun bagi masyarakat yang ingin mengurus KTP, akta kelahiran dan data kependudukan lain tetap diterima dan dilayani.
"Memang benar kita melakukan pemindahan kantor sesuai usulan waktu lalu kepada Walikota dan juga banyaknya keluhan masyarakat karna jarak nya cukup jauh," katanya saat di konfirmasi Merdekasumsel.com, Rabu (09/10/2019).
Haryadi mengatakan, walaupun Disdukcapil pindah akan tetapi masih bisa melayani masyarakat namun untuk pencetakan baru bisa Seni, dikarnakan proses pemindahan yang begitu sulit karna harus memindahkan alat dan juga servernya.
"Data masyarakat yang datang kita catat untuk sementara di proses dan meninggalkan nomor handphonenya agar kita persilahkan ambil pada senin," katanya.
Sementara Kabid Pengelolaan Administrasi Kependudukan, Yudhi Apriadi mengatakan saat ini server sudah dipindahkan dan telah dilakukan pemasangan jaringan internet. "Kita tinggal tunggu persetujuan saja, kita pindah karena untuk mendekatkan pelayanan kepada masyarakat," bebernya.
Walikota Prabumulih, Ir H Ridho Yahya MM mengatakan pemindahan Disdukcapil ini adalah salah satu keluhan dari masyarakat prabumulih. Selain itu, terkait jarak yang cukup jauh dari masyarakat untuk itu dinas-dinas yang menyangkut pelayanan masyarakat memang seharusnya lebih dekat dengan kependudukan masyarakat.
"Masyarakat banyak yang mengeluhkan karna jauh, jadi sekarang dinas manapun yang menyangkut untuk pelayanan masyarakat kita usahakan lebih dekat dengan masyarakat," katanya.(FAP)
0 komentar:
Posting Komentar