Ratusan Peserta Seleksi CPNS Ikuti Simulasi CAT
Prabumulih, Merdekasumsel.com - Pemerintah kota Prabumulih melalui Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) gelar Simulasi Computer Assisted Tes (CAT) uji coba tes CPNS di gedung kesenian Rumah dinas (Rumdin) walikota prabumulih, sabtu (18/01/2020).
Kegiatan simulasi yang dihadiri secara langsung oleh Walikota Prabumulih Ir H Ridho Yahya MM, Kepala BKPSDM Prabumulih dan diikuti oleh 300 peserta seleksi CPNS.
Kepala BKPSDM Prabumulih Benny Rizal SH MH menyampaikan bahwa tujuan di adakan Simulasi CAT ini tak lain untuk pra sebelum dilakukannya ujian CPNS, serta kegiatan CAT ini juga pihaknya bekerjasama dengan Badan Kepegawaian Negara (BKN).
"Untuk jumlah peserta yang mengikuti Simulasi CAT ini sebanyak 300 orang itu akan kita bagi waktu satu jam persesinya," katanya ketika diwawancarai disela kegiatan berlangsung.
Benny menuturkan, untuk pelaksanaan tes CPNS yang akan digelar pada 17-21 Februari 2019 pihaknya telah menyiapkan sebanyak 218 unit ditambah 2 unit cadangan.
"Simulasi ini bukan dasar penentuan kelulusan, hanya sebatas melihat kesiapan kita dalam melaksanakan tes CPNS nanti. Setidaknya ada sekitar 4000 CPNS yang nantinya akan mengikuti tes di Prabumulih," tuturnya.
Sementara itu, Walikota Prabumulih Ir H Ridho Yahya MM menjekaskan kepada peserta CPNS yang akan mengikuti seleksi nanti jika dinyatakan lulus tidak bisa melakukan mutasi sebelum mengabdi di kota Prabumulih selama 12 tahun untuk melayani masyarakat.
"Kami ingin begitu yang mengajukan untuk tes di prabumulih seterusnya bekerja di prabumulih jangan begitu sudah dinyatakan lulus bekerja berapa bulan mengajukan pindah tugas, bila perlu dari awal tak usah pilih disini di prabumulih," jelasnya seraya menyampaikan bahwa prabumulih bukanlah sebagai tempat transit pekerjaan.
Lebih lanjut orang nomor satu di prabumulih ini mengatakan jika dirinya pernah mengusulkan ke Badan Kepegawaian Nasional (BKN) agar penerimaan CPNS di Prabumulih di dahulukan untuk PHL yang telah bekerja di lingkungan pemerintah kota Prabumulih saja untuk menghindari permintaan mutasi.
"Pernah saya usulkan namun tidak di setujui, jika mengusulkan PHL sudah jelas mereka saja mau mengabdi lama di PHL apalagi jika sudah menjadi PNS pastinya tidak mau untuk mutasi karena pada dasarnya PHL kita ini sebagian besar merupakan masyarakat prabumulih," katanya.
Suami Suryani Ngesti Rahayu ini juga mengharapkan untuk CPNS yang nantinya akan dinyatakan lulus seleksi agar menaati peraturan yang sudah ada karena pekerjaan sebagai pegawai negri itu adalah pilihan bagi seluruh masyarakat.
"Bahkan pernah ada yang sudah bekerja di bank juga masih memilih bekerja sebagai pegawai negri, lalu untuk itu jadilah pegawai negri yang baik, jangan berniat kerja sebagai pegawai negri namun ikut terlibat berpolitik. Karena pegawai negri itu hanyalah untuk melayani masyarakat,"harapnya.(FAP)
0 komentar:
Posting Komentar