Prabumulih, Merdekasumsel.com - Adanya Surat Keputusan (SK) dari Menteri Kesehatan yang menyetujui diterapkannya Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Kota Prabumulih disambut baik oleh Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kota Prabumulih.
Seperti hal yang di sampaikan oleh Anggota Fraksi PDI Perjuangan Alfa Sujatmiko SH menyampaikan bahwa dirinya dan fraksi menyambut baik atas persetujuan PSBB oleh Menteri Kesehatan untuk diterapkan di kota Prabumulih.
"Dari awal kami sangat senang menyambut akan penerapan PSBB di Prabumulih, karena itu adalah cara untuk memutus mata rantai penyebaran Covid 19 dan juga tak henti-hentinya kami secara pribadi melalui fraksi menghimbau agar masyarakat tetap mematuhi aturan yang telah ditetapkan," katanya ketika diwawancarai via WhatsApp, sabtu (16/5).
Ditanya apakah PDI Perjuangan turut serta dalam membantu menghimbau kepada masyarakat terkait PSBB di kota Prabumulih, Pria yang juga anggota DPRD Kota Prabumulih ini mengatakan bahwa mulai dari Dewan Pimpinan Cabang (DPC), Kader hingga anak ranting PDI Perjuangan melakukan sosialisasi kepada masyarakat melalui pemasangan spanduk di beberapa titik dan sosialisasi sekaligus menghimbau masyarakat melalui Sosial Media.
"Kalo dari PDI Perjuangan sendiri insya allah kami sudah ada rencana untuk bantuan dan berupa sosialisasi selama ini kami selalu bergerak mulai dari tingkat anak ranting, DPC maupun kader mensosialisasi kan tentang peraturan pemerintah dari pemasangan spanduk dan sosial media. Selain itu juga kami membantu pemerintah dalam hal memberikan APD kepada tim medis yang sedang berada di garda terdepan untuk prabumulih," jelasnya.
Selanjutnya Alfa berharap, untuk mengatasi PSBB kepada masyarakat agar kiranya Pemerintah segara memikirkan dampak ekonomi dari masyarakat yang sudah pasti akan berdampak ke seluruh sektor maupun masyarakat.
"Semoga Pemerintah memikirkan masyarakat yang menjalankan PSBB seperti tentang kebutuhan pokok masyarakat sandang dan pangan nya saya dan fraksi PDIP berharap agar pemerintah konsentrasi dalam hal pendataan dari dinas sosial keluarkan dulu angka yang berpenghasilan minim dan yang terdampak agar bisa mendapatkan bantuan secara merata," harapnya.
Lebih lanjut, Alfa menegaskan jika dirinya pun pernah mendengar bahwa dinas sosial saja tidak tau berapa jumlah yang mendapatkan bantuan dari pusat sehingga hal tersebut menjadi perhatian khusus terkait masalah data.
"Untuk itu kami fraksi PDI Perjuangan mengawal terus tentang hal ini serta kami berharap pemerintah seharusnya diskusi dengan pelaku usaha pedagang untuk mengikuti PSBB agar semuanya dapat berjalan lancar soalnya dampak ekonomi dan sebelum perwali di terbikat harus jga di survey terlebih dahulu. dan saya juga yakin masyarakat maupun elemen yang lain mau bergotong royong demi untuk memutus mata rantai covid 19 yang ada di kota kita," pungkasnya. (FAP)
0 komentar:
Posting Komentar