OKU Selatan, Merdekasumsel.com--Dua unit rumah penduduk warga Desa Simpang Pedagan Kecamatan Muaradua Kabupaten OKU Selatan, nyaris ditimpa material longsor yang menimbun badan jalan, pasca hujan lebat pada Selasa (05/05/2020) sekira pukul 04.00 WIB.
Akibat longsor itu akses jalan Kota Muaradua menuju arah Simpang Haji sempat tertutup hingga lebih kurang selama 5 jam.
Akses kembali normal setelah warga setempat bersama petugas menyungkirkan material longsor, sekitar pukul 09.00 WIB.
"Iya pasca longsor yang terjadi dinihari tersebut, warga sini bergotong-royong menyingkirkan material yang menimbun badan jalan agar akses kembali terbuka untuk pengguna jalan,"ujar Didi Kaling Simpang Pedagan ketika dibincangi.
Di ungkapkan salah seorang warga setempat yang enggan menyebut nama aslinya material bebatuan dan tanah akibat longsor yang menimpa badan jalan hingga berjatuhan berada tepat didepan pintu rumah
"Iya pasca saat longsor bebatuan dan tanah hingga kedepan pintu rumah, beruntung rumah tak ikut tertimbun,"ujarnya.
Sementara itu terpantau di lokasi, nampak satu unit alat berat diturunkan BPBD OKU Selatan membersihkan material berupa tanah, pohon dan bebatuan dimulai sejak pukul 10.00 WIB hingga pukul 13.00 WIB proses penyingkiran material masih berlangsung.
Diketahui, setelah di bersihkan warga melalui gotong - royong kendaraan dapat melintas secara darurat. Akan tetapi saat proses pembersihan BPBD pengendaran terlihat antrian saat pembersihan berlangsung.
Kepala BPBD OKU Selatan Dony Agusta SKM, MM ,melalui Kasi Rehap Rekontruksi Darwis Nurusit, S, Farm, Apt mengatakan pembersihan material longsor yang sempat membuat lalu lintas macet tersebut diluar dari perkiraan.
"Iya di luar dugaan, diperkirakan akan lebih lama, mengingat material berupa bebatuan, pohon dengan ketebalan 7 meter dan panjang 10 meter,"ujar Darwis (PAN)
0 komentar:
Posting Komentar