Prabumulih, Merdekasumsel.com - Bentuk kepedulian terhadap masyarakat yang terdampak pandemi Covid-19, Dewan Pimpinan Cabang Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (DPC-PDIP) Kota Prabumulih membagikan bantuan sebanyak 1.000 paket sembako.
Bantuan yang merupakan gotong royong kemanusiaan dampak covid-19 dari PDI Perjuangan tersebut dibagikan di Enam Kecamatan di Prabumulih. Diketahui, sembako yang terdiri dari Beras 5 kg, indomie 1 dus, minyak 1/2 kg, 1 botol sirup, 1 kg gula dan disertakan dengan dua pcs masker per paket sembako.
Ketua Dewan Pimpinan Cabang Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (DPC-PDIP) Kota Prabumulih Ir Dipe Anom mengatakan pembagian sembako yang disalurkan berupa bentuk kepedulian dari seluruh pengurus PDI Perjuangan untuk membantu meringankan beban kebutuhan masyarakat untuk melawan memutuskan mata rantai penyebaran Covid 19.
"Dalam hal ini PDIP bergotong royong memplopori secara solidaritas kepada masyarakat prabumulih dengan membagikan sembako sebanyak Seribu Kartu Keluarga (KK) yang sudah di data sebelumnya oleh PDI Perjuangan di prediksi bisa membantu menanggulangi selama 14 hari PSBB, rencana sebelumnya ini diperuntukan untuk situasi PSBB jika diterapkan namun berdekatan dengan idul fitri jadi dibagikan secara sekaligus," katanya kepada wartawan, minggu (17/5).
Pria yang duduk sebagai Wakil Ketua II DPRD Kota Prabumulih ini menyampaikan bahwa kedepannya akan ada bantuan tahap kedua yang merupakan bantuan dari DPD PDI Perjuangan Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) sebanyak Tiga ton beras yang diperuntukan untuk kota Prabumulih.
"Nanti pada hari selasa kita akan bagikan lagi bantuan yang akan diperuntukan dari Ketua DPD PDI Perjuangan Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) H M Giri Ramanda Nazarudin untuk kota Prabumulih yang berupa Tiga ton beras nanti dari DPC akan melengkapi juga sembakonya," terangnya
Kepada para elemen-elemen perusahaan yang ada di Prabumulih, Anom mengharapkan agar kiranya dapat turut serta berperan membantu Pemerintah dalam menerapkan PSBB terhadap masyarakat dalam menanggulangi dampak Covid-19.
"Jika ingin memberikan bantuan ke masyarakat yang memang layak dan berhak menerima bantuan seperti masyarakat yang sama sekali belum mendapatkan bantuan dari Pemerintah yang dalam artian memang benar warga prabumulih nanti kami cover membantu, lalu untuk yang sudah dapat tidak dapat lagi supaya tidak bertumpuk agar yang belum dapat bisa merasakan juga," terangnya
"Kami juga menyampaikan kepada parpol dan lembaga-lembaga agar mensosialisasikan dan menghimbau kepada masyarakat patuh atas wacana penerapan PSBB nanti jika tidak maka akan sia-sia saja dilakukan PSBB dan juga PSBB ini bisa dikatakan berhasil itu tergantung pada masyarakat yang patuh atas aturan yang telah ditetapkan," imbuhnya.
Sementara itu, Evi (45) warga Kelurahan Mangga Besar Kecamatan Prabumulih Utara menyampaikan apresiasinya terhadap PDI Perjuangan yang membantu meringankan beban kebutuhan keluarganya, dikatakannya bahwa keluarganya dari awal belum pernah mendapatkan bantuan dari pemerintah hingga saat ini.
"Kami berterima kasih kepada Bapak dan Ibu pengurus PDI Perjuangan Prabumulih yang sudah membantu kami dengan memberikan kami sembako, waktu lalu kami sudah mengumpulkan KK dan KTP tapi belum pernah mendapatkan bantuan. Kami keseharian bekerja sebagai usaha Catering tapi yang saat ini menurun tidak seperti biasanya jadi sulit untuk kami mengatur perekonomian," pungkasnya. (FAP)
0 komentar:
Posting Komentar