Mandi Barsama Teman, Seorang Remaja Hanyut di Sungai Saka Selabung

Petugas melakukan pencarian

OKU Selatan, Merdekasumsel.com - Satu dari empat orang remaja hanyut di Sungai Saka Selabung aliran Sungai Komering di tempat pemandian wilayah Kampung Masjid Kecamatan Muaradua Kabupaten OKU Selatan, pada Minggu (14/6/2020) sekira pukul 14.00 WIB.

Korban diketahui merupakan Topik Hidayat bin Riyan Afrianto (14) warga Pancur Pungah Kecamatan Muaradua.

Hingga berita ini diturunkan, tubuh remaja yang hanyut tersebut belum berhasil ditemukan. Sementara tiga temannya berhasil selamat.

Tim Tagana Dinas Sosial dan BPBD Kabupaten OKU Selatan dibantu masyarakat bantaran sungai terus melakukan pencarian.

Para petugas yang menurunkan dua unit perahu melakukan penyisiran dimulai dari TKP hingga kedaerah hilir Sungai menuju Desa Tanjung Beringin.

Tim Tagana dan BPBD menargetkan pencarian dilakukan hingga malam hari dan dilanjut keesokan harinya jika masih belum juga ditemukan.

"Kita mendapat informasi adanya satu orang warga yang hanyut, untuk itu terus melakukan pencarian. Kita telah menurunkan perahu menyisir sungai, semoga tubuh korban bisa kita temukan," ujar Kabid Perlindungan Jaminan Sosial, Zulyasser kepada Merdekasumsel.com

"Kita targetkan sampai malam tetap melakukan pencarian hingga ditemukan," tambah Zulyasser

Terpisah, Lurah Pancur Pungah Jon Kenedi SE membenarkan satu orang warganya hanyut saat mandi bersama rekan-rekanya di Sungai Belakang SD N II Kampung Masjid Kelurahan Pasar Kecamatan Muaradua.

"Iya dari informasi orang tuanya, satu warga kita hanyut di Sungai saat sedang mandi bersama teman-temannya," ujar Jon saat dikonfirmasi.

Pantauan dilokasi pencarian, para petugas dengan atribut lengkap dan peralatan pelanpung serta perahu melakukan pencarian dengan menyusuri sungai.

Saat korban hanyut dan petugas melakukan pencarian kondisi air di Sungai Saka Selabung aliran tidak sedang pasang, namun petugas kesulitan lantaran air keruh.

Korban sendiri hanyut diduga akibat air yang dalam dan arus yang d di lokasi pemandian sehingga membuat korban terbawa arus. (PAN)