PRABUMULIH, MERDEKASUMSEL.COM -- Meski sempat tertunda karena Pandemi Covid 19 yang melanda, akhirnya Kepengurusan Majelis Pimpinan Cabang (MPC) Pemuda Pancasila Kota Prabumulih secara langsung resmi dilantik oleh Ketua Majelis Pimpinan Wilayah (MPW) Pemuda Pancasila (PP) Provinsi Sumatera Selatan.
Para pengurus dilantik di Ballroom Fave Hotel yang dihadiri oleh Sekertaris Daerah (Sekda) Kota Prabumulih Elman ST, Ketua Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kota Prabumulih Aden Thamrin, Ketua Sapma Sumatera Selatan, Ketua Srikandi kota Palembang, Ketua Srikandi Kota Prabumulih serta para tamu uandangan lainnya.
Pelantikan yang dilakukan dengan cara penyerahan Bendera Pataka Pemuda Pancasila dari Ketua MPW Pemuda Pancasila Provinsi Sumsel H M Yansuri SIP kepada Ketua MPC PP Kota Prabumulih yang tengah yang dilantik yakni Rifky Baday SH MKn.
Ketua MPW Provinsi Sumsel, H M Yansuri SIP mengatakan pada waktu lalu sudah sempat menggelar Musyawarah Cabang (Muscab) pada beberapa bulan lalu, karena kondisi dan situasi pandemi Covid 19 ini membuat kegiatan ini tidak dilaksanakan dan sekarang baru bisa laksanakan dan bertepatan juga pada peringatan hari sumpah pemuda yang ke 92 .
"Dengan hadirnya mereka pengurus PP yang baru saja dilantik kita inginkan agar dapat bermanfaat untuk orang banyak dan mereka jangan ragu jangan takut apabila adalah kepentingan masyarakat jadi organisasi diutamakan dan rakyat didahulukan, " katanya ketika di wawancarai awak media usai pelaksanaan pelantikan MPC Kota Prabumulih, sabtu (31/10/2020).
Yansuri menuturkan jika pada salah satu anggota kepengurusan Pemuda Pancasila (PP) Kota Prabumulih terdapat yang menggunakan Narkotika dirinya akan segera ambil tindakan untuk dilakukan pemecatan. "Jika ada anggota PP yang menggunakan Narkotika akan kita pecat dengan tidak hormat tapi begini kalau ada laporan masyarakat, ketua itu tidak langsung main pecat dia bentuk tim untuk membuktikan laporan itu benar atau tidaknya, kalau hanya dapat informasi dia belum tentu orang itu bersalah belum tentu laporan itu adalah kebenaran. Selain untuk melarang orang lain tidak menggunakan narkoba paling tidak kita sendiri tidak mempergunakannya dulu. Jadi kalau sudah menyangkut masalah narkoba tidak ada ampun pasti kita pecat, naskah korupsi juga akan kita pecat, " ujarnya.
Lanjut, Yansuri menerangkan jika dirinya lebih senang jika seragam Pemuda Pancasila itu digunakan oleh tukang becak, tukang ojek dan sebagainya. "Kalau ada pedagang buah pakai baju loreng ini kita nggak marah dan tersinggung kita bangga kalau ada tukang begal tukang narkoba pakai baju seperti ini itu kita marah biarkan saja kalau dia tukang becak, tukang ojek atau yang lain mereka hidupnya susah Asal mencari uang yang halal untuk keluarga nya, " tegasnya.
Sementara itu, Ketua MPC Pemuda Pancasila Kota Prabumulih, Rifki Baday SH MKn mengatakan setelah usai dilantik seperti ketua MPW Pemuda Pancasila Provinsi Sumsel sampaikan konsolidasi dari tingkat anak cabang ke cabang ranting itu akan laksanakan kegiatan organisasi kembali.
"Nanti akan kita jadwalkan kita akan lakukan dan jalankan organisasi ini sebaik-baiknya sesuai dengan ADART bahwa Pemuda Pancasila itu tumbuh selama 62 tahun sebagai organisasi besar jadi tugas kita setelah diamanatkan ini untuk dapat melaksanakan tugas-tugas tersebut dengan baik menjadi organisasi yang pelopor ditegakkannya Pancasila dan juga menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia, " katanya.
Rifki mengatakan, program-progrwm usai dilantik akan melakukan konsolidasi ke kecamatan-kecamatan yang mungkin akan membuat kegiatan olahraga kegiatan-kegiatan serta akan menguatkan keanggotaan melalui Kartu Tanda Anggota (KTA) yang merupakan program nasional.
Ditanya, jika anggota Pemuda Pancasila Kota Prabumulih terdapat menggunakan Narkoba, Rifki menegaskan akan segera memecat dari keanggotaan. "Garisnya lurus dan pemandu bahwa setiap yang terkait dengan narkoba maupun asusila itu langsung dipecat dari keanggotaan dan kami juga MPC Pemuda Pancasila akan mengajak stakeholder terutama di bidang yang menangani narkoba untuk sama-sama yuk kita menjauhi dan memerangi narkoba, " pungkasnya. (FAP)
0 komentar:
Posting Komentar