Prabumulih, Merdekasumsel.com - Rumah Susun Sewa Sederhana (Rusunawa) yang terletak di Jalan Lingkar Timur Kelurahan Gunung Ibul Kecamatan Prabumulih Timur Kota Prabumulih, akan dialihfungsikan Walikota Prabumulih H Arlan menjadi perkantoran.
Rusunawa akan dijadikan perkantoran lantaran sejak selesai dibangun tepatnya pada tahun 2021 yak pernah difungsikan atau dimanfaatkan.
Walikota Prabumulih H Arlan ketika meninjau gedung mengungkapkan ada sebanyak lima organisasi perangkat daerah (OPD) yang akan pindah menempati rusunawa tersebut.
"Sayang sekali jika gedung besar dan bagus ini dibiarkan kosong terbengkalai," ungkap orang nomor satu tersebut ketika meninjau rusunawa pada akhir pekan kemarin.
Arlan berharap dengan alih fungsi yang akan dilakukan itu dapat membuat gedung yang dibangun menggunakan dana APBN atau dana pemerintah pusat itu dapat memberikan manfaat bagi masyarakat dan pemerintah daerah.
"Sebelum ditempati akan kita renovasi dulu, kita perbaiki karena saat ini kondisi gedung sudah banyak yang rusak," tutur suami Hj Linda Arlan itu.
Pria yang akrab disapa Cak Arlan itu menuturkan setelah melakukan peninjauan diketahui banyak fasilitas di dalam gedung rusunawa yang sudah hilang atau rusak seperti plafon dan lampu.
"Akan kita aktifkan setelah kita perbaiki, karena barang-barang disini lihat sendiri sudah banyak yang hilang, bukan rusak dan jelek tapi hilang seperti plafon-plafon ini sudah rusak, lampu hilang," katanya dalam bahasa daerah Prabumulih.
Lebih lanjut Arlan menerangkan, pemindahan beberapa dinas ke Rusunawa ini bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan dan kenyamanan pegawai dalam bekerja. Dengan fasilitas yang lebih baik, diharapkan produktivitas pegawai dapat meningkat.
"Kami ingin menciptakan lingkungan kerja yang lebih baik bagi pegawai kami," tuturnya seraya mengatakan kenyamanan bekerja sangat berpengaruh terhadap kinerja pegawai dalam melayani publik.
Rencana memanfaatkan rusunawa menjadi perkantoran itu mendapatkan berbagai tanggapan dari masyarakat Prabumulih. Beberapa warga mengapresiasi langkah pemkot dalam memanfaatkan gedung yang terbengkalai tersebut.
"Saya setuju, daripada tak digunakan, bertahun-tahun kosong padahal bagus. Sayang kalau terus-terusan bisa rusak, enak dipakai jadi perkantoran pasti ramai dan termanfaatkan," katanya. (FAP)
0 komentar:
Posting Komentar